Bety
Nilasari1, Achmad Farich2
ABSTRAK
Pertambahan
penduduk usia lanjut secara bermakna akan disertai oleh berbagai masalah yang
mempengaruhi berbagai aspek kehidupan lansia baik terhadap individu sendiri,
keluarga dan masyarakat meliputi fisik, biologis mental maupun sosial ekonomi.
Dari hasil pra penelitian ternyata didapatkan masih banyak Lansia yang tidak
aktif mengikuti kegiatan Posyandu, selama periode tahun 2009 rata-rata Lansia
yang aktif pada Posyandu Lansia antara 20 – 25 orang atau sekitar 45%. Tujuan penelitian adalah diketahui hubungan
antara dukungan keluarga dan peran kader dengan keikutsertaan lansia mengikuti
kegiatan Posyandu Lansia di Posyandu Mawar Desa Tri Rahayu Wilayah Kerja
Puskesmas Roworejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran Tahun 2012.
Penelitian ini
merupakan jenis penelitian analitik dengan desain cross sectional. Populasi seluruh Lansia yang ada di Posyandu Mawar
Desa Tri Rahayu Wilayah Kerja Puskesmas Roworejo Kecamatan Negeri Katon
Kabupaten Pesawaran Bulan Januari Tahun 2012 sebanyak 231 orang. Sampel 146
responden. Analisis data yang digunakan yaitu uji Chi Square.
Hasil penelitian menunjukkan responden mendapatkan dukungan keluarga
sebanyak 86 responden, responden dengan peran kader baik sebanyak 99 responden,
responden yang ikut serta dalam kegiatan Posyandu Lansia sebanyak 62 responden,
Ada hubungan antara dukungan keluarga (p
value 0,000), peran kader dengan keikutsertaan lansia dalam kegiatan
Posyandu (p value 0,000). Saran bagi petugas kesehatan agar meningkatkan
pembinaan terhadap kader dan keluarga sehingga dapat meningkatkan dukungan dan
peran kader dalam memotivasi lansia untuk mengikuti kegiatan posyandu lansia.
Kata Kunci : Dukungan keluarga, Peran Kader,
Keikutsertaan Lansia
1. Puskesmas Rowo Rejo
Kabupaten Pesawaran
2. Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar